Satunews.id
Kab. Bandung — Dalam upaya Meningkatkan Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana ( Bangga Kencana ) DP2KBP3A Kabupaten Bandung melakukan Bhakti sosial di Desa Tenjolaya dan Desa Sugih Mukti pada tanggal 25 dan 26 pebruari 2025.
Menurut Kepala DP2KBP3A HM. Hairun SH MH, yang mewakili Bupati Bandung menyatakan, kegiatan ini dilaksanakan dalam upaya tindak lanjut kunjungan kerja Bupati Bandung bersama dengan para OPD di perbatasan kabupaten Bandung dengan kabupaten Cianjur dan perbatasan kabupaten bandung dengan kabupaten Garut,
“DP2KBP3A dalam menindaklanjuti kegiatan tersebut dan mendapat data dari hasil wawancara dengan para kader dan perangkat Desa adanya isu permasalahan yakni adanya Usia kawin muda di bawah 19 tahun,” tukas Hairun
Adapun, kata Hairun, Privalensi penggunaan alat kontrasepsi oleh PUS yang rata-rata masih menggunakan alat kontrasepsi Non MKJP yaitu : Alat kontrasepsi Suntik dan pil, masalah yang berhubungan dengan anak yang rata-rata usia sekolah hanya sampai lulusan SMP.
“Oleh karena itu kita perlu melakukan berbagi strategi dalam kegiatan-kegiatan bakti sosial yang berupa :
1. Mengadakan pelayanan kontrasepsi secara Gratis kepada seluruh Pasangan Usia Subur yang masih menggunakan alat kontrasepsi Non MKJP berupa alat kontrasepsi Suntik dan Pil untuk dialihkan menggunakan alat kontraspsi MKJP (Metode Kontrasepsi Jangka Panjang) Alat Kontrasepsi Implant dan IUD,
2. Mengadakan pembinaan dan penyuluhan kepada anak dan orang tuanya oleh FAD
3. Mengadakan Pemutaran Film-film berupa edukasi tentang keluarga Bahagia dan sejahtera, dan Film-film hiburan kepada anak-anak, remaja dan masyarakat dewata.
4. Mengadakan pembinaan kepada anak remaja oleh forum Gendre
5. Adanya kegiatan Program Genting (Gerakan Orang Tua Asuh peduli Stunting) bersama BKKBN Perwakilan Propinsi Jawa Barat, dengan menghadirkan mitra kerja antara lain : Baznas kabupaten Bandung, IBI Kabupaten Bandung, DPC IPeKB kabupaten Bandung dan Mitra kerja propider PT XL Axiata yang turut berperan serta dalam Program Genting di Kabupaten Bandung untuk menjadi Orang Tua Asuh kepada 10 orang Keluarga Resiko Stunting.
6. Adanya Pembinaan Pengurus Kampung Keluarga Berkualitas, serta memberikan sembako kepada warga masyarakat Dewata yang bekerja sama dengan Ketua Forum Kampung Keluarga Berkualitas tingkat Kabupaten .
Kegiatan-kegiatan ini merupakan bagian dari 100 hari kerja Bapak Bupati Bandung Dr. H.M Dadang Supriatna S.IP.,MSi dan Wakil Bupati Bandung Bapak Ali Syakieb yang telah dilantik pada tanggal 20 pebruari 2025,” terang Hairun Kadis DP2KBP3A.
Hal senada disampaikan oleh H.Ali Nurdin sebagai ketua Forum Kampung Keluarga Berkualitas Tingkat Kabupaten Bandung, Kegiatan ini merupakan bagian yang sangat penting karena di dalamnya terdapat peran koordinasi dan konpergensi dalam mewujudkan kualitas sumberdaya manusia keluarga dan masyarakat, yang telah ikut hadir bersama-sama di tengah-tengah warga masyarakat Dewata.
Disampaikan juga oleh Tokoh Masyarakat Bapak Husen ucapan terima kasih yg setinggi-tingginya kepada Bpk Bupati Bandung dalam hal ini di lakukan oleh Kepala DP2KBP3A Kabupaten Bandung beserta jajarannya.
“Saya ucapkan terikasih kepada Bapak Bupati dan Dinas DP2KBP3A, kegiatan ini menjadi bagian penting bagi masyarakat khususnya Dewata yang mendekatkan pelayanan langsung walaupun medan yang sangat berat terutama akses jalan bisa hadir dan berbaur di tengah – tengah masyarakat,”pungkasnya.
KECAMATAN PASIR JAMBU KABUPATEN BANDUNG DAERAH PERBATASAN ( Antara Kabupaten Bandung dan Kabupaten Cianjur, Kabupaten Bandung dan Kabupaten Garut ).
(Asp )