Ketua IKMT Sosialisasikan Pembangunan Masjid, Gandeng Pemerintah dan Tokoh Masyarakat

2 days ago 21

SATUNEWS.ID – TASIKMALAYA, || Ikatan Keluarga Minang Tasikmalaya (IKMT) segera memulai pembangunan Masjid IKMT yang telah lama direncanakan. Ketua IKMT, Syahrial Koto, kini aktif bersilaturahmi dan melakukan sosialisasi kepada berbagai pihak untuk menggalang dukungan sekaligus memperkenalkan rencana pembangunan rumah ibadah tersebut.

Dalam upayanya, Syahrial Koto bertemu Wali Kota Tasikmalaya, Viman Alfarizy Ramadhan, ST., MBA, untuk menyampaikan perkembangan rencana pembangunan. Menurutnya, proses pembangunan akan dimulai setelah penyelesaian balik nama lahan yang kini sudah resmi menjadi milik IKMT. Tanah tersebut diperoleh melalui hasil gotong royong warga Minang di Tasikmalaya lewat sedekah bersama.

Wali Kota Tasikmalaya menyambut positif langkah tersebut dan memberikan apresiasi tinggi atas kekompakan warga Minang. Ia menilai pembangunan masjid bukan hanya fasilitas ibadah, tetapi juga sarana mempererat persaudaraan dan memberi manfaat sosial yang luas bagi masyarakat.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Saya mengapresiasi semangat kebersamaan warga Minang. Pembangunan masjid ini tentu akan menjadi amal jariyah yang luar biasa dan memberi dampak positif bagi masyarakat sekitar,” ujar Wali Kota Viman Alfarizy Ramadhan.

Ketua IKMT menegaskan, dukungan pemerintah daerah tetap diharapkan, baik dalam bentuk moral, kebijakan, maupun kolaborasi. Menurutnya, sinergi antara masyarakat dan pemerintah akan memperlancar proses pembangunan hingga selesai.

Selain menjalin komunikasi dengan pemerintah, Syahrial Koto juga menemui pengusaha lokal Tasikmalaya, Endang Abdul Malik—yang dikenal sebagai Endang Juta, pengusaha pasir asal Galunggung. Dalam pertemuan itu, Ketua IKMT menyampaikan kebutuhan material pembangunan. Endang Juta pun menyatakan kesiapannya mendukung dengan memberikan harga terbaik serta sumbangan material berupa pasir dan batu.

Langkah serupa juga dilakukan melalui silaturahmi dengan berbagai tokoh masyarakat, baik di Kota maupun Kabupaten Tasikmalaya. IKMT ingin memastikan pembangunan masjid ini diketahui secara luas, bukan hanya di kalangan warga Minang, agar siapa pun bisa ikut berkontribusi melalui sedekah dan donasi.

“Semakin banyak yang terlibat, semakin cepat pula proses pembangunan bisa terwujud. Ini bukan sekadar proyek fisik, tetapi proyek amal dengan manfaat jangka panjang,” tegas Syahrial Koto.

Pembangunan Masjid IKMT diharapkan menjadi ikon kebersamaan, tempat ibadah yang representatif, sekaligus pusat kegiatan keagamaan dan sosial. Masjid ini nantinya terbuka untuk seluruh masyarakat tanpa memandang latar belakang.

Dengan dukungan bersama, IKMT optimis pembangunan masjid akan segera terwujud dan menjadi warisan amal jariyah yang memberi manfaat luas bagi generasi mendatang. (Rzl)

Read Entire Article
Satu Berita| Harian Nusa | | |